BERITA SUMEDANG.ruber.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang menerima bantuan sarana dan prasarana (Sapras) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Di mana, bantuan tersebut untuk meningkatkan kinerja dalam penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Sumedang.
Bantuan Sapras untuk BPBD Sumedang
Sapras yang diterima meliputi mobil pikap, speedboat, tiga unit tenda, dan sejumlah bantuan lainnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang Atang Sutarno menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir.
Kemudian, kepada Sekda Herman Suryatman, dan Asisten Sekda Bidang Pemkesra Agus Kori Hidayat.
Di mana, telah bersedia melakukan audiensi dengan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan jajarannya di Kantor BNPB, Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Atas bantuan ini, kami berharap penanggulangan bencana di Kabupaten Sumedang dapat menjadi lebih optimal,” ujar Atang.
Atang menjelaskan, BNPB telah berjanji untuk memberikan bantuan Sapras kepada BPBD Kabupaten Sumedang lagi, pada tahun 2024 mendatang.
“Pihak BNPB, telah berkomitmen untuk terus membantu melengkapi Sapras. Dan mendukung kinerja BPBD Kabupaten Sumedang,” ucap Atang.
Sebelumnya, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir bersama jajaran melakukan audiensi dengan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto di Kantor BNPB, Jakarta pada 20 Maret 2023.
Respons dari Kepala BNPB pun sangat positif, dengan berupaya membantu mengatasi kekurangan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
Suharyanto menyampaikan, pada tahun 2023 ini, BNPB akan memberikan bantuan berupa satu buah mobil pikap dan speedboat.
Sementara itu, pada tahun 2024, bantuan yang diberikan akan berupa double cabin dan lainnya.
Selain itu, BNPB juga akan membantu dalam pembangunan Desa Siaga Bencana (Destana). Untuk masyarakat yang terkena dampak bencana.
“Kami akan memberikan bimbingan dan bantuan kepada Sumedang. Mengenai mitigasi bencana dan berupaya membantu sarana dan prasarana tersebut.”
“Sumedang ke depan, akan mendapatkan perhatian lebih dari BNPB dalam penanganan bencana,” ujar Suharyanto.
Dengan bantuan Sapras penanggulangan kebencanaan dari BNPB, diharapkan BPBD Kabupaten Sumedang dapat meningkatkan kinerjanya dalam menghadapi bencana.
Selain itu, dapat melindungi masyarakat dan aset-aset daerah dari risiko bencana yang mungkin terjadi.
Diharapkan, sinergi antara BPBD Sumedang dan BNPB dapat memberikan dampak positif bagi upaya penanggulangan bencana di Kabupaten Sumedang dan daerah lainnya di Indonesia.