BERITA SUMEDANG.ruber.id – Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir mengajak warga Sumedang, khususnya umat muslim untuk melestarikan kearifan lokal tradisi tabuh beduk.
Ajakan tersebut Dony sampaikan saat membuka Festival Tabuh Beduk dan Takbir dalam rangka menyambut Idul Fitri 1444 Hijriah di Halaman Masjid Agung Sumedang, Jumat, 21 April 2023, malam.
“Pertahankan budaya tabuh beduk ini, kita lestarikan bersama-sama. Karena, kegiatan ini ada nilai ibadahnya melalui takbiran.”
“Ada syiar Islam dan juga budaya. Ini nilai-nilai luhur yang sudah menjadi kewajiban untuk kita lestarikan,” ujarnya.
Dony meyakini, dengan seni dan budaya seperti lomba beduk dan takbir, setidaknya bisa menghaluskan budi dan rasa.
Sehingga, akan berpengaruh dalam kehidupan menjalankan amal kebaikan.
“Dari seni budaya akan menghaluskan budi rasa kita. Untuk membedakan baik dan buruk.”
“Sehingga pada akhirnya konsisten, atau istiqomah untuk menegakkan amar maruf nahi munkar,” kata Dony.
Dony, sebagai event monumental setiap malam Hari Raya Idul Fitri, para peserta festival ikhlas meluruskan niat berkompetisi sambil beramal sebagai syiar Islam.
“Apapun aktivitas yang dilakukan harus bernilai ibadah, luruskan niatnya.”
“Walaupun lomba tabuh beduk, tetap niatkan untuk ibadah kepada Allah SWT. Niat syiar Islam sehingga aya sampeureun jaga di yaumil akhir,” jelasnya.
Dony mengapresiasi panitia penyelenggara yang secara konsisten terus menyemarakkan Ramadan dengan menggelar acara Kampung Ramadan.
Di mana, salah satu acaranya diisi dengan Lomba Beduk dan Takbir.
“Terima kasih kepada Masjid Agung, panitia dan Irma yang konsisten menyemarakkan Ramadan dengan tema Kampung Ramadan,” ucap Dony.