Guru Honorer di Sumedang Unjuk Rasa, Ini Tuntutannya

Guru Honorer di Sumedang Unjuk Rasa, Ini Tuntutannya
Unjuk rasa ratusan guru honorer di kantor Sekretariat DPRD Sumedang, Senin (9/1/2023). R003/ruber.id

BERITA SUMEDANG.ruber.id – Ratusan guru honorer di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat unjuk rasa menuntut sejumlah hak kepada pemerintah.

Aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Kabupaten Sumedang, tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari Polres Sumedang dan unsur keamanan terkait lainnya, Senin, 9 Januari 2023.

Tuntutan Guru Honorer

Dalam aksinya ini, guru honorer menuntut kelayakan upah layak untuk tenaga honorer selama proses pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Tuntutan sesuai upah ini, harus sesuai dengan besaran upah yang sama dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Sumedang.

Selain itu, guru honorer juga menuntut kepastian untuk formasi tenaga honorer tahun 2023, yang tidak ada kodetifikasinya.

Kemudian, mempertanyakan kejelasan status eks Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pendidikan di Kabupaten Sumedang.

Setelah menyuarakan aspirasi dan diterima oleh perwakilan DPRD Sumedang. Massa membubarkan diri dengan situasi yang aman dan kondusif.

Kapolres Sumedang AKBP Indra Setiawan menerangkan, Polres Sumedang menurunkan sebanyak 157 personel untuk melakukan pengamanan aksi unjuk rasa ratusan guru honorer ini.

“Hari ini, kami melaksanakan pengamanan dan pengawalan terhadap saudara-saudara kita, para guru honorer untuk menyuarakan aspirasinya di gedung DPRD Kabupaten Sumedang.”

“Dalam aksi ini, kami sudah memploting personel pengamanan maupun pengawalan. Yaitu, mulai dari titik kumpul massa sampai dengan lokasi unjuk rasa di gedung DPRD Sumedang tersebut,” jelas Indra.

Aksi berjalan lancar, aman, kondusif dan tuntutan para guru honorer diterima perwakilan dari DPRD Sumedang.

“Alhamdulilah, aksi ini berjalan lancar dan tertib. Sehingga, massa aksi dapat menyuarakan aksinya dengan baik dan diterima oleh perwakilan dari DPRD Kabupaten Sumedang,” ucap Indra.