Ratusan Pelaku UMKM di Sumedang Terima Bantuan Modal Usaha

Ratusan Pelaku UMKM di Sumedang Terima Bantuan Modal Usaha

BERITA SUMEDANG.ruber.id – Dalam rangka pemulihan ekonomi daerah dan upaya menurunkan angka kemiskinan, Pemkab Sumedang melalui Dinas Koperasi, UKM Perdagangan dan Perindustrian menyerahkan bantuan sarana dan prasarana bagi para pelaku umkm.

Penyerahan bantuan tersebut diberikan bagi pelaku UMKM yang tersebar di 6 desa dan 1 kelurahan di wilayah Kecamatan Sumedang Selatan, dengan prioritas penerima merupakan warga DTKS maupun non-DTKS.

Kegiatan Penyerahan bantuan bagi pelaku UMKM, diawali Senam Sehat Simpati bersama Bupati Sumedang dan Perwosi Kecamatan Sumedang Selatan. Dalam rangka mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga.

Senam Sehat Simpati dan Penyerahan Peralatan bagi Pelaku UMKM se-Kecamatan Sumedang Selatan yang dilaksanakan di Gor Tadjimalela Sumedang, Jumat, 1 Juli 2022.

Bupati mengatakan penyerahan bantuan ini dilaksanakan dalam upaya pemerintah mendukung pelaku usaha mikro untuk meningkatkan produksi usahanya sehingga bermuara kesejahteraan meningkat.

Buparti menyebutkan sebanyak 109 pelaku UMKM sebagai penerima manfaat di Kecamatan Sumedang Selatan tersebar di 6 Desa dan 1 Kelurahan.

“Di antaranya, Desa Margamekar berupa (bantuan peralatan makanan olahan), Desa Cipancar (bantuan peralatan makanan olahan).”

“Desa Mekar Rahayu (bantuan peralatan makanan olahan), Desa Ciherang (bantuan peralatan makanan olahan, menjahit dan Hidroponik).”

“Desa Citengah (bantuan peralatan makanan olahan dan kerajinan ukir), Desa Sukagalih (bantuan peralatan makanan olahan dan menjahit), kelurahan Kota Kulon (bantuan peralatan makanan olahan dan mebelair),” ujar Bupati.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan bupati dapat meningkatkan jumlah produksi sehingga kuantitas pemasaran dan omset pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Sumedang Selatan meningkat.

Bupati menambahkan, Para pelaku UMKM harus mulai beradaptasi dengan bertransformasi ke digital sehingga produk UMKM Sumedang akan naik kelas.

“Kita juga harus memperhatikan produk UMKM kita Tidak hanya rasa, tidak hanya produksi tetapi juga cara packaging dan cara menjual produk.”

“Dengan meningkatnya omset para pelaku UMKM, saya harap mampu membuka peluang lapangan pekerjaan, menyerap tenaga kerja sehingga mampu mengurangi pengangguran di Kabupaten Sumedang dalam rangka mengurangi angka kemiskinan,” tutur bupati.

Bupati menambahkan, terkait dengan pelaksanaan kegiatan senam sehat simpati dapat menumbuhkan jiwa yang sehat dan kuat.

“Mudah mudahan kegiatan olahraga seperti ini dapat dilakukan secara rutin karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat dalam upaya mencapai masyarakat yang sehat dan produktif,” imbuhnya.

Terakhir Bupati mengajak seluruh masyarakat Sumedang untuk menggelorakan dan menyemarakan semangat berolahraga sampai lingkungan terkecil.