Sumedang Borong 3 Penghargaan KIJB 2022

Sumedang Borong 3 Penghargaan KIJB 2022

BERITA SUMEDANG.ruber.id – Kabupaten Sumedang meraih tiga penghargaan sekaligus dalam ajang Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) Tahun 2022.

Ketiga penghargaan tersebut yakni Juara 1 kategori Inovasi Kabupaten dengan inovasi aplikasi penurunan stunting Simpati.

Kemudian, Kategori Top 45 dengan inovasi Sistem Informasi Pelayanan Jaminan Kesehatan Daftar di Tempat (Sipajakdadi).

Selanjutnya, Juara kategori instansi pengusul inovasi terbanyak dengan total inovasi yang diusulkan sebanyak 71 inovasi (lolos seleksi sebanyak 61 inovasi).

Penganugrahan kepada kabupaten/kota inovatif se-Jawa Barat tersebut berlangsung di GOR Arcamanik Kota Bandung dihadiri langsung Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja, Rabu, 21 Desember 2022.

Wakil Bupati Sumedang H Erwan Setiawan, didampingi Kepala Bappppeda Sumedang Tuti Ruswati menerima penghargaan di ajang KIJB 2022 ini.

Penghargaan Harus Tingkatkan Kinerja

Tuti mengatakan, penghargaan tersebut berturut-turut diperoleh Kabupaten Sumedang dalam ajang tersebut.

“Semoga ini dapat lebih meningkatkan lagi kinerja kami. Terutama dalam penanganan Stunting di Kabupaten Sumedang,” ucapnya.

Ia menambahkan, Bappppeda Kabupaten Sumedang juga mengukir prestasi sebagai kategori pengirim inovasi terbanyak se-Provinsi Jawa Barat.

“Alhamdulilah ini berkat kerja keras seluruh stakeholders di Kabupaten Sumedang yang menjadi andalan dalam Kompetisi Inovasi Jawa Barat Tahun 2022 ini.”

“Terima kasih telah bekerja dengan baik dan terus tingkatkan kinerjanya,” ujarnya.

Sekda Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja dalam sambutannya mengatakan, kata kunci pembangunan ialah sinergi dan inovasi serta kolaborasi dan inovasi.

“Bagaikan puzzle yang harus diisi dengan kolaborasi kita. Bapak dan Ibu sudah mengisi puzzle ini dengan kolaborasi dan inovasi,” ucapnya.

Sekda menegaskan, inovasi tidak bisa berhenti dan harus terus dilakukan.

“Kenapa Indonesia bisa bertahan dari inflasi. Karena inovasi dan sinergi atau kolaborasi.”

“Kenapa Jawa Barat bertahan karena kolaborasi dan inovasi. Ini visi kita sejak 2018 kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur sampai dengan sekarang” tegasnya.

Sekda meminta kepada seluruh ASN di Jawa Barat agar terus berinovasi serta menyertakannya dalam kompetisi.

“Saya sampaikan Tahun 2021 Jawa Barat meraih total 122 penghargaan dari dunia internasional, nasional dan organisasi masyarakat. Satu bulan tidak kurang mendapatkan 12 penghargaan,” ujarnya.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan kompetisi inovasi secara rutin untuk memacu terus berkembangnya penemuan-penemuan baru di daerah.

“Sekarang tidak hanya dari level kabupaten kota, tapi ditambah kategori instansi, vertikal pusat dan BUMN, BUMD. Mudah-mudahan ini ikhtiar menjadikan Jawa Barat terus juara,” katanya.