BERITA SUMEDANG.ruber.id – Penjabat Bupati Sumedang Yudia Ramli menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa Kepengurusan PT LKM Sumedang, di Ruang Rapat Cakrabuana Setda, Jumat (1/11/2024).
Dalam RUPS tersebut, terpilih Hj Mulyani Toyibah menjadi Komisaris Utama PT LKM yang juga sebagai Kepala Bagian Perekonomian dan SDA. Sekaligus, Plh. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Sumedang.
Sementara, Kepala Bidang Perlengkapan Jalan dan Parkir Dishub Sumedang Iwan Hermawan terpilih sebagai Direktur Operasional PT LKM.
Yudia mengapresiasi komitmen PT LKM Sumedang dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat. Khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)
“Dengan jaringan yang luas meliputi KPO Ujungjaya, Cabang Paseh dan Cabang Jatigede, PT LKM Sumedang telah memberikan akses pembiayaan yang lebih mudah bagi para pelaku UMKM di berbagai sektor. Seperti perdagangan, pertanian, pariwisata dan jasa keuangan,” ujarnya.
Yudia mengatakan, dalam rangka meningkatkan kinerja PT LKM Sumedang
Ia mengajak, seluruh pihak untuk terus melakukan inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan zaman.
“Kolaborasi yang telah terjalin dengan berbagai pihak seperti PT Pos, BPRS Al Ma’soem, BPJS Ketenagakerjaan, serta yang lainnya perlu diperkuat,” ucapnya.
Yudia mengucapkan terima kasih dan apresiasi tinggi atas segala upaya yang telah dilakukan oleh seluruh jajaran PT LKM Sumedang, sebelumnya.
“Dedikasi dan kepemimpinan yang telah Saudara-saudara berikan sangat berarti bagi kemajuan PT LKM.”
“Semoga ke depan, kesuksesan selalu menyertai dalam setiap langkah Saudara-saudara sekalian,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur PT LKM Sumedang Irwan Tedja Purnama melaporkan, saham PT LKM Sumedang dimiliki terdiri dari milik Pemkab Sumedang sebesar 78,16% dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar 21,84%.
“Selanjutnya, terima kasih kepada pemegang saham yang telah menyetujui agenda RUPS Luar Biasa. Tentang, persetujuan dan pengesahan pengangkatan Dewan Komisaris PT LKM Sumedang periode 2024-2028 dan Direktur Operasional periode 2024-2029,” kata Irwan.***