BERITA SUMEDANG.ruber.id – Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir berpesan kepada Angkatan Muda Kakbah (AMK) untuk memiliki kemampuan beradaptasi dan bertransformasi.
Terlebih, kata Dony, dalam menghadapi dinamika global yang telah mendisrupsi berbagai aspek kehidupan di masa sekarang ini.
Pesan tersebut Bupati Dony sampaikan saat Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) Angkatan Muda Kakbah (AMK) Jawa Barat dan Milad ke-24 AMK di Gedung Negara, Sumedang, Sabtu, 24 Desember 2022.
“Dunia dan kehidupan berubah, organisasi pun ikut berubah. Kita harus mau berubah dan beradaptasi, Cara menghadapinya. Yaitu, melalui Transformational Leadership. Saya harap Anak Muda Kakbah bisa menerapkan hal itu,” katanya.
Dony mengatakan, setidaknya ada lima poin penting yang bisa dijadikan pedoman dalam Transformational Leadership.
Menurutnya, selain harus visioner, juga dituntut menjadi sebuah role model yang bisa menginspirasi bagi banyak orang.
“Kepemimpinan transformatif itu harus jadi panutan atau role model dan menginspirasi. Di tiap daerah, AMK juga harus punya tokoh inspiratornya,” kata bupati.
Selain dua hal tadi, kata Dony, poin penting lainnya yang harus dimiliki adalah berpikiran terbuka, adaptif serta harus progresif.
“Progresif berarti one step ahead dan memiliki nilai keunggulan bersaing. Untuk berubah, perlu kualitas SDM, tata kelola organisasi modern berbasis elektronik serta punya agility. Semua harus insan AMK miliki,” jelasnya.
AMK Jadi Kawah Candradimuka untuk Cetak Kader PPP Masa Depan
Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Nasional AMK Rendhika Harsono mengatakan, sebagai organisasi sayap partai, Anak Muda Kakbah selama ini terus melakukan revitalisasi.
Revitalisasi ini, dilakukan secara terus menerus dan menyeluruh se-Indonesia di 34 provinsi, 514 kabupaten/kota sampai tingkatan anak cabang di tiap kecamatan.
“Kami merevitalisasi ini dengan serius. Kita tahu tantangan seperti apa dan tidak mencoba pendekatan yang sama.”
“AMK melakukan terobosan dengan hipotesa dan pendekatan baru, mengedepankan kualitas bukan kuantitas,” ujarnya.
Rendhika mengatakan, kualitas dan kuantitas Anak Muda Kakbah bisa lebih baik lagi dengan kaderisasi dan menciptakan kader para calon pemimpin PPP di masa yang akan datang.
“AMK merupakan Kawah Candradimuka untuk menciptakan para perwira calon-calon (kader) PPP di masa yang akan datang. Kita jawab berbagai tantangan dengan aksi nyata,” ujarnya.