Gunasari PBN Cup 2, Ajang Unjuk Gigi Atlet Bulutangkis Sumedang

Gunasari PBN Cup 2, Ajang Unjuk Gigi Atlet Bulutangkis Sumedang

BERITA SUMEDANG.ruber.id – Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menghadiri penutupan turnamen bulutangkis yang bertajuk Gunasari PBN Cup 2 Badminton Tournament.

Turnamen ini, memperebutkan Piala Bupati Sumedang dan acara penutupan berlangsung di GOR Desa Gunasari.

Ketua Panitia turnamen Roni Setiawan mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemkab Sumedang.

Sehingga, turnamen tersebut dapat terselenggara dengan lancar.

“Terima kasih Pak Bupati atas support penyelenggaran tornamen ini sebagai persembahan warga Desa Gunasari untuk Sumedang,” ucapnya.

Ia menerangkan, kelas yang diperlombakan di Piala Bupati tersebut meliputi Kelas B dan Kelas C

“Ada sekitar 68 orang lebih peserta.
Jadi kita mendatangkan juga atlet-atlet dari luar Sumedang. Alhamdulilah yang menang dari Sumedang,” terangnya.

Roni menjelaskan, turnamen tersebut sangat dinantikan oleh masyarakat setelah pandemi Covid-19.

“Masyarakat setelah pandemi ini sangat menanti seperti even-even seperti ini,” ujarnya.

Ia berharap, ke depannya turnamen tersebut bisa lebih meriah lagi dan bisa mendatangkan atlet-atlet yang lebih bagus lagi.

“Lomba ini untuk mempererat silaturahmi antar pecinta Badminton. Mudah-mudahan ke depannya bisa mendatangkan atlet-atlet nasional,” katanya.

PBN Cup Jadi Even Tahunan

Bupati Dony mengapresiasi jajaran panitia, yang telah sukses menyelenggarakan turnamen itu.

“Mudah-Mudahan semakin maju lagi, berkembang dan lebih berkualitas pada penyelenggaraannya. Ke depannya, menjadi even tahunan yang ada di Desa Gunasari,” ucapnya.

Bupati yang sempat menyaksikan pertandingan laga final menilai bahwa permainan para atlet pada turnamen tersebut benar-benar luar biasa.

“Semuanya bagus, dan saya sampai tidak berhenti melihat permainan yang luar biasa ini.”

“Jadi yang menang saya ucapkan selamat dan bagi yang belum berkesempatan menang, terus berlatih, terus untuk belajar,” ujarnya

Ia meminta agar kompetisi seperti itu terus digalakan dan diadakan dimana-mana.

“Karena tidak akan ada kemajuan, tanpa berkompetisi. Tidak ada perubahan, tanpa siap berkompetisi.”

“Jadi harus banyak kompetisi, even atau turnamen untuk try out bagi para pecinta bulu tangkis dalam mengembangkat minat dan bakatnya,” katanya.