Tebing 15 Meter Longsor Timpa Rumah, BPBD Sumedang Lakukan Asesmen

Tebing 15 Meter Longsor Timpa Rumah, BPBD Sumedang Lakukan Asesmen
Dokumen BPBD Sumedang/ruber.id

BERITA SUMEDANG.ruber.id – Longsor menimpa bangunan rumah milik warga di Dusun Pesar RT 04/05, Desa Baginda, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Rabu, 12 April 2023.

Selain menimbulkan kerusakan pada rumah warga, material longsor juga cukup menyulitkan upaya evakuasi.

Pasca-kejasian, tim Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, melakukan asesmen terhadap tebing setinggi 15 meter yang longsor tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Sumedang Atang menyatakan, longsor terjadi akibat kondisi tanah yang labil dan intensitas hujan yang tinggi.

Dampaknya, rumah milik Ihin, 82, mengalami kerusakan akibat tertimbun material longsoran tanah. Terutama, di bagian dapur rumah.

Tim Pusdalops BPBD Kabupaten Sumedang, bersama dengan anggota TNI, Polri, dan warga setempat, langsung melakukan asesmen ke lokasi kejadian.

Selain, berusaha membantu dalam upaya evakuasi dan pembersihan material longsoran.

Namun, akses jalan yang sempit membuat proses evakuasi menjadi sulit. Terutama, dalam menutupi tebing longsoran dengan terpal.

“Untuk proses evakuasi, akses jalan sempit menyulitkan untuk pembersihan terpal untuk menutupi tebing longsoran,” ujar Atang.

Atang menjelaskan, BPBD Kabupaten Sumedang terus melakukan upaya penanganan bencana ini dengan koordinasi yang baik antara berbagai pihak terkait.

“Kami juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap risiko bencana. Terutama saat musim hujan, dan kami imbau warga untuk lebih waspada,” jelasnya.

Longsor ini, menjadi peringatan bagi kita semua tentang pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam.

Selain itu, kata Atang, penanganan pasca-bencana seperti evakuasi dan pembersihan juga memerlukan upaya yang terkoordinasi dan dilakukan dengan hati-hati. Sehingga, dapat meminimalkan risiko lebih lanjut.

“Semoga, kondisi dapat segera pulih dan masyarakat dapat terhindar dari bahaya bencana di masa yang akan datang,” ucap Atang.